"Apakah pantas seseorang itu dikatakan berakal, jika dia menjual Surga dengan syahwat yang sesaat?"

Social Icons

"Demi Allah! Eksistensi seorang Pemuda ditentukan oleh Ilmu dan Taqwanya, jika dua hal ini tidak ada, maka sejatinya dia bukanlah pemuda!"
Al-Imam Asy-Syafi'i -rahimahullah-

Pages

Thursday, 14 November 2013

Cara Berfikir Yang Keliru

“Akhi, jangan merokok!”
“Memangnya kamu gak pernah?”
________
Dialog di atas merupakan salah satu contoh kekeliruan dalam berfikir, di saat orang lain menyampaikan sesuatu hal kepada kita (kebenaran yang kita tidak suka), kita lantas menolak dengan cara mempertanyakan dan mencari pembenaran (justifikasi), mempertanyakan ini sendiri ialah bertanya dengan maksud menjatuhkan orang yang ditanya, dan tidak ada maksud untuk mencari kebenaran.
Justifikasi ialah penyakit yang berbahaya bagi seorang penuntut ilmu khususnya, karena yang seharusnya dilakukan oleh penuntut ilmu ialah mencari dimanapun kebenaran itu berada, bukan malah mencari-cari alasan atau dalil untuk membenarkan tindakan salah kita.
Sobat muslim! Mari kita tinggalkan penyakit ini!, sudah saatnya kita kembali pada kebenaran, kembali pada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Sebagai pemuda muslim salah satu tugas kita adalah mengembalikan tradisi ilmiah (tradisi belajar) generasi pembelajar kita (para shahabat dan ulama-ulama yang datang setelah mereka). Mari kita hidupkan sunnah nabi yang telah lama ditinggalkan ini, yaitu BELAJAR!

1 comment:

  1. Astaghfirrullah, baru saja kemaren saya mengalami itu kak.
    Tujuannya baik tapi dianya ndak peka. -_-

    ReplyDelete